Sabtu, 17 November 2012 12:33 WIB | Dibaca: 46 | Editor: Heru Pramono | Reporter : Adrianus Adhi
"Ikan itu mati sejak pagi tadi. Sekitar pukul 07.00, waktu saya mangkal di sini warga sudah berebut mendapat ikan itu," kata Bambang (52), tukang ojek yang biasa mangkal di lokasi, Sabtu (17/11/2012) pagi.
Menurut Bambang, ikan-ikan yang pagi tadi ditemukan mati itu banyak di jual warga. Sebagian lagi, ikan itu hanyut mengikuti arus kali. "Bau amisnya saja masih tercium sampai sekarang," jelasnya.
Dari pantauan Surya, ikan mati ini banyak diperebutkan warga mulai dari Jembatan Kali Jagir hingga Jembatan MERR. Kondisi air saat itu sedang surut, dan di kali juga banyak ditemukan enceng gondok.
Menurut Wawan Some, aktivis lingkungan Surabaya, ikan mati ini terdiri dari jenis bader (Barbodes), keting (Mystus planiceps), jendil (Pengasius micronemus), dan papar (Notopterus). Jenis ikan ini, disebutnya sebagai jenis asli ikan yang tinggal di Kali Brantas.
Wawan menduga, penyebab ikan tersebut mati adalah naiknya lumpur ke permukaan. Sebab kala itu air di Kali Jagir sedang surut. "Kondisi ini sudah sering terjadi di Surabaya. Apalagi ketika memasuki musim penghujan," jelasnya.
Akses Surabaya.Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat surabaya.tribunnews.com/m/
Anda sedang membaca artikel tentang
Ribuan Ikan di Kali Surabaya Mati
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2012/11/ribuan-ikan-di-kali-surabaya-mati.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ribuan Ikan di Kali Surabaya Mati
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ribuan Ikan di Kali Surabaya Mati
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar