Kamis, 29 November 2012 12:14 WIB | Dibaca: 40 | Editor: Satwika Rumeksa | Reporter : Sri Wahyunik
surya/sri wahyunik
Demo Sutan Batoegana
"Gus Dur bukan lengser karena korupsi, namun dilengserkan konspirasi politik seperti Amien Rais dan Akbar Tanjung. Bahkan rakyat-pun tahu itu," tegas Ketua Banser Jember, Lutfi Alif.
Pernyataan Batoegana itu tidak hanya melukai perasaan keluarga Gus Dur dan warga nahdliyin, namun juga rakyat Indonesia. Oleh karena Anshor dan Banser Jember menuntut agar Batoegana meminta maaf dan mencabut pernyataannya tersebut.
Dalam aksi tersebut, para pendemo sempat melempari kantor Demokrat dengan telur mentah. Mereka juga membakar poster Batoegana.
Aksi tersebut membuat jalan S Parman yang berada di depan kantor Demokrat macet.
Demo dijaga ketat oleh aparat Polres Jember. Bahkan jumlah polisi yang berjaga lebih banyak dibandingkan yang demo.
Sekretaris DPC Partai Demokrat Eko Purwanto meminta maaf atas pernyataan koleganya sesama demokrat tersebut. "Ketua umum (Anas Urbaningrum) juga sudah menyampaikan maaf," ujar Eko
Akses Surabaya.Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat surabaya.tribunnews.com/m/
Anda sedang membaca artikel tentang
Banser Demo Demokrat
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2012/11/banser-demo-demokrat.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Banser Demo Demokrat
namun jangan lupa untuk meletakkan link
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar