SURYA.co.id |LAMONGAN - Kepala Sekolah SDN Jubel Lor, Lamongan, Samsul Huda menolak sebagian besar penjelasan dua guru agama, Ainur Rofiq dan Madholip.
"Sebagian yang benar, tapi sebagian besar tidak benar apa yang dijelaskan,"kata Samsul Huda, Selasa (10/3/2015).
Samsul Huda tidak pernah melarang adanya kegiatan positif di sekolahnya.
Terkait kegiatan mengaji di sekolahnya yang ditangani kedua guru agama, Samsul Huda sebenarnya tidak pernah mempermasalahkannya.
Tapi, ada yang tidak diungkapkan oleh Ainur Rofiq dan Madholip yaitu rencana mereka yang akan mendirikan Diniyah di sekolah.
Rencana itu tidak diungkapkan oleh keduanya. Padahal saat dilaksanakan hafalan Al- quran surat - surat pendek yang dilakukan sesudah pulang sekolah ada yang keberatan dari pihak TPQ, karena di desa ada TPQ.
Soal adzan juga ada yang menyoal karena dinilai belum masuk waktu adzan.
Anda sedang membaca artikel tentang
Kasek SDN Jubel : Penjelasan Dua Guru Agama Tidak Benar
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2015/03/kasek-sdn-jubel-penjelasan-dua-guru.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kasek SDN Jubel : Penjelasan Dua Guru Agama Tidak Benar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kasek SDN Jubel : Penjelasan Dua Guru Agama Tidak Benar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar