SURYA Online, MALANG – Kartika Probo Putriningsih (45), tahanan Satreskrim Polres Malang melakukan percobaan bunuh diri dengan minum shampo, Senin (15/9/2014).
Kartika kemudian dilarikan ke RS Wava Husada Kepanjen, tak jauh dari Polres Malang.
Warga Perum Sleman Permai, Kabupaten Sleman ini merupakan tahanan kasus teror SMS yang mengancam akan menyerang Polsek Karangploso.
"Korban berhasil diselamatkan dan masih dalam pengawasan," jelas Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Wahyu Hidayat kepada SURYA Online, Senin (15/9/2014).
Dugaan sementara, ia depresi di tahanan sehingga melakukan aksi itu.
Informasinya, ia sudah dua kali melakukan percobaan bunuh diri.
Kartika ditahan sejak 10 September 2014 lalu, dan ketika diperiksa, ia kerap menangis.
Teror SMS Kartika dengan mengirim SMS ke Kanit Reskrim Polsek Karangploso pada 7 September 2014.
Dalam sehari, ia bisa mengirim 10 SMS dengan nada ancaman akan menyerang polsek.
Alasan penyerangan itu karena ia pernah dimarahi petugas polsek.
Kartika melakukan teror dengan mengirim SMS dari Sleman.
Ia lalu ditangkap Polres Sleman dan kemudian dibawa ke Polres Malang.
Kartika mengaku memiliki nomor telepon pejabat polisi di Jawa dari seorang pria bernama B.
Ia juga mengaku mendapat pasokan pulsa dari B setiap minggu Rp 5000 untuk mengirim sms-sms tersebut.
Anda sedang membaca artikel tentang
Si Peneror SMS Itu Mencoba Bunuh Diri Pakai Shampo
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2014/09/si-peneror-sms-itu-mencoba-bunuh-diri.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Si Peneror SMS Itu Mencoba Bunuh Diri Pakai Shampo
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Si Peneror SMS Itu Mencoba Bunuh Diri Pakai Shampo
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar