Sidoarjo Selection "Ajari" Tifosi Baskhara Bermain Futsal

Written By Unknown on Selasa, 01 Oktober 2013 | 12.42

SURYA Online, SURABAYA - Tim Futsal Sidoarjo Selection boleh berbangga diri karena berhasil membekuk Tifosi Baskhara Surabaya dengan skor 14-5. Sidoarjo yang baru saja merebut medali emas di Porprov 2013 cabor futsal, seperti usai memberikan "pelajaran" bagi Tifosi Baskhara tentang bagaimana bermain futsal yang baik.

Sidoarjo Selection, selain diperkuat para pemain yang berlaga di Porprov, juga diperkuat sejumlah pemain senior. Sebut saja Reka Cahya dari PCF Mahasiswa dan David Joko dari FFC Sidoarjo. Sedangkan, Tifosi Baskhara yang notabene adalah kontestan Indonesia Futsal League (IFL) diperkuat pemain Timnas, Anza Rizal.

Seluruh punggawa Sidoarjo Selection berasal klub amatir peserta LFA Jatim IV. Dyvy FC, Estrella IFC, dan FFC Sidoarjo adalah penyumbang pemain-pemain untuk Sidoarjo Selection. Mendapat embel-embel 'selection' karena Sidoarjo ketambahan pemain senior seperti Reka dan David.

Meski diperkuat pemain-pemain dari klub amatir, namun Sidoarjo Selection mampu menggunduli Tifosi Baskhara yang diperkuat pemain-pemain profesional, dengan skor 14-5.

Dalam laga yang digelar di Gool Futsal Mangga Dua Surabaya, Senin (30/9/2013) malam, 14 gol Sidoarjo Selection dicetak oleh Fathan Ariyanto (empat gol), Fiqih Alwi (dua gol), Adi Dwi 'Owos' Prasetyo (dua gol), Reka Cahya (dua gol), Fandi Monte Hidayat, David Joko, Ahmad Affandi, dan satu gol bunuh diri dari pemain Tifosi Baskhara.

Sedangkan lima gol Tifosi Baskhara dikemas oleh Eko Aprianto, Anza Rizal, Saidan, Alit, dan Bayu. Pertandingan uji coba berlangsung selama dua babak kali 45 menit, lebih panjang dari waktu normal yang hanya dua babak kali 20 menit untuk laga futsal.

"Kemenangan ini memberikan dampak positif bagi Tim Sidoarjo sendiri, komunitas futsal di Sidoarjo, dan di Jatim pada umumnya," tegas Eko M Purbo, pelatih Sidoarjo, usai pertandingan.
Menurut Eko, meskipun hanya sebatas partai uji coba, namun kemenangan ini patut dibanggakan karena sanggup membekuk tim profesional yang berlaga di IFL.

"Usai mengalahkan Tifosi Baskhara motivasi dan kepercayaan diri para pemain bisa terangkat. Tapi ingat, jangan sampai kebablasan. Semua pemain harus tetap berlatih secara sungguh-sungguh agar sukses merebut prestasi yang lebih tinggi," kata Eko.

Ditambahkan Eko, Tifosi Baskhara tetaplah tim tangguh yang digadang-gadang bisa mengharumkan futsal Jatim di IFL. Sebab, Tifosi Baskhara adalah satu-satunya kontestans IFL yang berasal dari Jatim.

Namun, bagi Eko, Tifosi Baskhara masih memiliki kekurangan yang sangat kentara. "Transisi permainan Tifosi Baskhara masih belum sempurna. Khususnya pergerakan pemain dari penyerangan ke pertahanan. Dari kekurangan inilah, kami bisa memenangi pertandingan," imbuh Eko.


Anda sedang membaca artikel tentang

Sidoarjo Selection "Ajari" Tifosi Baskhara Bermain Futsal

Dengan url

http://cahayapost.blogspot.com/2013/10/sidoarjo-selection-tifosi-baskhara.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Sidoarjo Selection "Ajari" Tifosi Baskhara Bermain Futsal

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Sidoarjo Selection "Ajari" Tifosi Baskhara Bermain Futsal

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger