daily mail
Tim medis menolong salah satu korban ledakan Boston Marathon, Boston, AS, Selasa (16/4/2013).
Dua tersangka pelaku sejauh ini baru diketahui sebagai pemuda asal Chechnya yang mengungsi dari wilayah yang dicabik konflik di Rusia selatan itu.
Pihak FBI mengatakan, salah seorang tersangka, yaitu Tamerlan Tsarnaev yang telah tewas dalam baku tembak dengan polisi pada Jumat (19/4/2013) dini hari waktu setempat, pernah diwawancarai agen lembaga penyelidik federal itu atas permintaan sebuah pemerintahan asing.
Dari penyelidikan itu, kata FBI, "tidak ada informasi tercela" tentang Tamerlan Tsarnaev.
Ia dan adiknya, yaitu Dzhokhar Tsarnaev yang juga jadi tersangka dan kini telah ditangkap, pun tinggal secara legal di AS.
Namun sebuah laman di Youtube yang dilaporkan milik Tamerlan Tsarnaev mungkin dapat menyingkap tabir mereka.
MailOnline, Jumat (19/4/2013), melaporkan, laman di YouTube itu mengungkapkan bahwa mereka mungkin saja telah menjadi pengikut dua ulama radikal.
Ulama pertama yaitu yang berkhotbah menentang 'kejahatan yang merusak dari Harry Potter' dan ulama kedua yaitu yang membela Al Qaeda di Chechnya, tempat asal mereka.
Seorang pengguna YouTube bernama Tamerlan Tsarnaev telah mem-posting beberapa video berisi khotbah dari kedua ulama fundamentalis itu.
Nama pemilik laman itu sama dengan nama salah satu tersangka pelaku bom Boston itu. Belum ada konfrimasi apakah itu merujuk ke orang yang sama.
Berita Selengkapnya Klik di Sini »
Akses Surabaya.Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat surabaya.tribunnews.com/m/
Anda sedang membaca artikel tentang
Tersangka Bom Boston Diduga Pengikut Ulama Radikal
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2013/04/tersangka-bom-boston-diduga-pengikut.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tersangka Bom Boston Diduga Pengikut Ulama Radikal
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tersangka Bom Boston Diduga Pengikut Ulama Radikal
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar