SURYA.co.id | SITUBONDO - Pencarian para nelayan asal Desa Pesisir, kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo yang hilang sejak Senin (23/2) malam, di hari kedua ini sudah berlangsung hingga jarak 6 mil sebelah utara pelabuhan PLTU Paiton.
Namun pencarian yang sampai mengerahkan kapal KN225 milik Badan SAR Nasional (Basarnas) Jatim ini belum membuahkan hasil.
Dalam upayanya, tim SAR juga menyusuri perairan menggunakan dua buah perahu karet.
Perahu ini diturunkan dari kapal KN 225 dan bergerak menyebar ke sekeliling kapal dengan kecepatan yang lebih tinggi.
Dalam penyisiran, dua perahu karet itu menemukan jaring ikan yang mengapung-apung di permukaan air, sekitar enam mil laut atau sekitar 11 kilometer arah barat dermaga Besuki.
"Diduga di bawah jaring yang mengapung itulah kapal yang ditumpangi para korban tenggelam," kata seorang anggota Basarnas Jatim yang bertugas melakukan penyisiran menggunakan perahu karet.
Seperti diberitakan sebelumnya, kapal Harmonis, kapal nelayan jenis selerek, tenggelam di perairan Situbondo, Senin (23/2).
Dalam peristiwa itu 9 dari 17 nelayan yang ada di kapal, telah berhasil diselamatkan.
Sedangkan sisanya sebanyak 8 orang, masih hilang hingga saat ini.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA
Anda sedang membaca artikel tentang
Tim Basarnas Temukan Jaring di Perairan Situbondo
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2015/02/tim-basarnas-temukan-jaring-di-perairan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tim Basarnas Temukan Jaring di Perairan Situbondo
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tim Basarnas Temukan Jaring di Perairan Situbondo
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar