SURYA Online, MALANG - Sejumlah siswa SDN Tanjurngrejo 5, Sukun, Kota Malang, terserang penyakit difteri.
Wabah penyakit difteri menyerang para siswa sejak seminggu lalu.
Untuk mengantisipasi penyebaran wabah difteri, para siswa dan guru harus memakai masker saat kegiatan belajar mengajar, Senin (20/10/2014).
Sayang, pihak sekolah tidak memperbolehkan media mengambil gambar aktivitas siswa di sekolah itu.
"Tunggu kepala sekolah saja. Kepala sekolah dan wakil-nya sedang rapat. Kami tidak berani memberi izin," kata wali kelas 6 SDN Tanjungrejo 5, Agung Setyo, saat wartawan hendak melihat aktivitas siswa di sekolah itu.
Ia mengatakan, awalnya hanya ada satu siswa kelas 6 yang positif terkena penyakit difteri.
Siswa tersebut sempat dirawat di rumah sakit. Jarak satu minggu, wabah penyakit difteri menular ke siswa lain.
Pihak sekolah langsung melaporkan kasus itu ke puskesmas setempat.
Puskesmas mendatangkan tim medis untuk melakukan pemeriksaan ke siswa dan guru pengajar di kelas 6. Jumlah siswa kelas 6 ada 38 orang.
Hasil pemeriksaan dari tim medis menyebutkan ada 10 orang yang positif terkena difteri. Rinciannya, sembilan siswa dan satu guru.
Para siswa yang terkena difteri mengalami panas tinggi dan susah untuk menelan makanan. Otot di tubuh mereka juga lemas.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA
Anda sedang membaca artikel tentang
Wabah Difteri Serang Siswa SD di Kota Malang
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2014/10/wabah-difteri-serang-siswa-sd-di-kota.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Wabah Difteri Serang Siswa SD di Kota Malang
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Wabah Difteri Serang Siswa SD di Kota Malang
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar