SURYA Online, SURABAYA – Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah menyiapkan anggaran Rp 500 miliar untuk mengembangkan kawasan bekas Kerajaan Majapahit di Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
"Kami sudah memutuskan Trowulan sebagai kawasan strategis nasional berbasis kebudayaan. Kalau dulu sifatnya hanya konservasi, tapi sekarang lebih utuh yakni konservasi, pengembangan, dan pemanfaatan," kata Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Kacung Marijan di Surabaya, Selasa (8/4/2014).
Menurut Guru Besar Ilmu Politik Fisip Unair itu, penetapan Trowulan sebagai kawasan strategis nasional berbasis kebudayaan itu bertujuan untuk melindungi kawasan bersejarah itu.
"Tapi, kawasan arkeologi itu ke depan bukan hanya untuk kepentingan akademik, melainkan ideologis atau jatidiri. Karena itu, siapa yang merusak cagar budaya berarti merusak bangsa," tukasnya.
Selain arkeologis (akademis) dan ideologis (jatidiri), pengembangan kawasan Trowulan juga memiliki aspek ekonomi, karena kawasan itu akan berkembang dengan potensi ekonomi yang tidak kecil.
"Nantinya, industri juga boleh berkembang di kawasan itu, tapi industri yang terintegrasi dan berdiri pada salah satu dari tiga kawasan yakni kawasan inti, penyangga, dan pengembangan," tuturnya.
Ia menyatakan perencanaan ulang kawasan Trowulan itu sudah dirintis sejak tahun 2013 melalui pembicaraan dengan pemerintah daerah dan tim lintas kementerian. (ant)
Anda sedang membaca artikel tentang
Kembangkan Trowulan, Kemendikbud Siapkan Rp 500 Miliar
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2014/04/kembangkan-trowulan-kemendikbud-siapkan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kembangkan Trowulan, Kemendikbud Siapkan Rp 500 Miliar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kembangkan Trowulan, Kemendikbud Siapkan Rp 500 Miliar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar