SURYA Online, TUBAN - Cuaca buruk di Perairan Laut Utara Jawa sejak sepekan terakhir menjadi salah satu penyebab terbakarnya Kapal Tanker pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamina, Providence di Kabupaten Tuban.
Kapolres Tuban AKBP Ucu Kuspriyadi mengatakan kapal semula melakukan pengisian BBM melalui jalur pipa bawah laut sekitar pukul 10.00. Rencananya kapal yang baru saja tiba dari Semarang ini akan mengisi 5.000 kiloliter premium dan 12.000 kiloliter solar.
Setelah ujicoba pengisian dilakukan, para awak kapal melihat sambungan belum optimal. Masih ada sisa minyak yang keluar dari pipa. Pengisian lantas dihentikan.
Kendati begitu, upaya pembetulan pemasangan ternyata tak mudah. Cuaca buruk membuat ombak Laut Utara Jawa semakin tinggi. Rata-rata ketinggian ombaknya antar empat hingga lima meter. Ini mengakibatkan rantai kapal di Chain Block saling bergesekan, semakin kencang hingga menimbulkan percikan api.
"Goyangan ombak akibat cuaca buruk membuat rantai kapal bergesekan lalu menimbulkan percikan api. Percikan lalu nyambar BBM, kemudian terjadilah kebakaran itu," tegas Ucu saat dihubungi SURYA, Sabtu (25/01/2014).
Menurut Ucu, api mudah terbakar karena lokasi chain block berdekatan dengan selang pengisian minyak.
Kondisi kapal, lanjut Ucu ternyata juga tidak rusak parah. Kendati lebih dari satu jam kapal itu terbakar, hanya sisi bagian barat kapal saja yang rusak. Selebihnya masih dalam keadaan bagus.
Sementara terkait nelayan yang hilang, Ucu memastikan keberadaan nelayan misterius ini belum ditemukan hingga Sabtu pagi.
"Belum ada informasi kembali terkait keberadaan nelayan itu," katanya.
Sekedar diketahui, kapal tanker Pertamina terbakar di Perairan Laut Utara Jawa, Jumat sekitar pukul 12.35. Kapal ini terbakar hebat lebih dari satu jam ketika hendak mengisi bahan bakar minyak melalui pipa bawah laut di Pelabuhan TPPI, Tuban.
25 awak kapal kemudian menyelamatkan diri dengan cara mencebur ke laut. Mereka selanjutnya dibawa ke daratan menggunakan tug boat yang stand by di Pelabuhan.
Perisitiwa ini juga mengakibatkan seorang nelayan yang membantu pemasangan pipa bawah laut ke kapal juga menghilang. Nelayan yang belum diketahui identitasnya itu diduga hilang terseret arus yang tingginya mencapai lima meter.
Anda sedang membaca artikel tentang
Kapal Tanker Terbakar Karena Pengaruh Cuaca Buruk
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2014/01/kapal-tanker-terbakar-karena-pengaruh.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kapal Tanker Terbakar Karena Pengaruh Cuaca Buruk
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kapal Tanker Terbakar Karena Pengaruh Cuaca Buruk
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar