Risma Kembali Gulirkan Mutasi Pejabat Pemkot Surabaya

Written By Unknown on Kamis, 17 Oktober 2013 | 12.43

SURYA Online, SURABAYA - Hampir setiap bulan, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan mutasi pejabat dilingkungan Pemerintah Kota Surabaya.

Kali ini, tiga asisten di Pemkot Surabaya menjadi bagian dari 41 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemkot Surabaya yang dimutasi.

Kabag Humas Pemkot Surabaya, Muhammad Fikser mengatakan, mutasi pejabat dan PNS dilingkup Pemkot Surabaya tidak dilakukan secara mendadak karena telah melalui mekanisme yang ada.

Mutasi itu dilakukan Walikota untuk mengisi posisi-posisi yang kosong dilingkup Pemkot Surabaya.

"Ini merupakan kegiatan biasa di Pemkot sehingga tidak ada yang spesial," kata Fikser usai pelantikan di Balai Kota Surabaya, Kamis (17/10/2013).

Dijelaskan Fikser, tiga pejabat baru asisten di Pemkot Surabaya yang dilantik yakni Yayuk Eko Agustin menjabat sebagai Asisten I, M Taswin sebagai Asisten II, dan Hadi Siswanto Anwar sebagai asisten III.

Sedangkan jabatan Kepala BKD Pemkot Surabaya dijabat Mia Santi Dewi.

Sementara Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengatakan, reorganisasi diperlukan demi kota Surabaya karena tuntutan masyarakat semakin berat, luas, dan macam-macam.

"Untuk itu kami berharap jangan ada perasaan dibuang dalam mutasi. Jabatan tanggung jawab berat, bukan pada masyarakat tapi pada Tuhan," kata Risma.

Disamping itu, tambah Risma, banyak pejabat dan pegawai yang pensiun dan harus secepatnya diisi untuk menjaga layanan pada masyarakat tetap berlangsung normal.


Anda sedang membaca artikel tentang

Risma Kembali Gulirkan Mutasi Pejabat Pemkot Surabaya

Dengan url

http://cahayapost.blogspot.com/2013/10/risma-kembali-gulirkan-mutasi-pejabat.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Risma Kembali Gulirkan Mutasi Pejabat Pemkot Surabaya

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Risma Kembali Gulirkan Mutasi Pejabat Pemkot Surabaya

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger