Persela Benahi Lini Belakang yang Rapuh

Written By Unknown on Senin, 24 Juni 2013 | 12.43

Senin, 24 Juni 2013 12:36 WIB | Dibaca: 6 | Editor: Heru Pramono | Reporter : Eko Darmoko

SURYA Online, LAMONGAN – Dua gol yang bersarang di gawang Persela Lamongan saat dijamu tuan rumah Persisam Putra Samarinda, Minggu (23/6/2013) malam, adalah buntut dari rapuhnya pertahanan Laskar Joko Tingkir. Roman Golian dkk yang menjadi tembok penghalang terhadap serangan-serangan lawan, masih terlihat mudah ditembus oleh gelandang dan bomber Persisam.

Kekalahan 2-0 atas tuan rumah Persisam memang menyakitkan, Persela yang mampu menahan imbang 0-0 di babak pertama, harus gigit jari setelah diberondong dua gol di babak kedua. Namun kekalahan ini bukanlah akhir segalanya, Persela masih dihadapkan pada lawan-lawan lainnya, termasuk harus menghadapi tuan rumah Mitra Kukar, Kamis (27/6/2013).

Pelatih caretaker Persela, Didik Ludiyanto, mengungkapkan, berkaca dari pengalaman pahit di kandang Persisam inilah, Laskar Joko Tingkir akan berbenah untuk menyongsong laga berat melawan Mitra Kukar. Rapuhnya lini belakang pun menjadi sorotan utama dalam melakukan pembenahan jelang lawan Mitra Kukar.

"Lini belakang masih rapuh. Pemain-pemain di lini belakang kurang konsentrasi dalam mengantisipasi dan menghalau serangan lawan," tegas Didik kepada Surya, Senin (24/6/2013).

Di klasemen sementara Liga Super Indonesia (LSI), Persela masih mendekam di posisi sembilan dengan raihan 29 poin. Hasil ini diperoleh Persela dari tujuh kali menang, delapan kali imbang, dan 10 kali kalah. Sedangkan Mitra Kukar berada di lima besar dengan raihan 46 poin. Mitra Kukar menang 14 kali, seri empat kali, dan kalah tujuh kali.

Demi mematangkan diri dalam menyambut laga lawan Mitra Kukar, Samsul Arif dkk tetap stanby di Samarinda dan melakukan persiapannya di sana. Persela memutuskan untuk 'memusatkan' latihannya serta menjalani recovery di Samarinda.

"Tim stanby di Samarinda untuk menyongsong laga selanjutnya. Kami memilih tetap bertahan  di Samarinda karena jarah tempunya ke Kukar hanya sekitar 45 menit. Segala persiapan kami lakukan di Samarinda," kata Didik.

Dijelaskan Didik, menghadapi Mitra Kukar yang bertengger di papan atas memang menjadi laga berat di away ini. Namun, demi memperbaiki posisi dan menjauhkan diri dari zona degradasi, Persela harus bermain sebaik-baiknya dan memetik hasil memuaskan. "Kami sudah menyatukan tekad untuk bangkit di laga selanjutnya," tutup Didik.

Berita Selengkapnya Klik di Sini »

Akses Surabaya.Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat surabaya.tribunnews.com/m/


Anda sedang membaca artikel tentang

Persela Benahi Lini Belakang yang Rapuh

Dengan url

http://cahayapost.blogspot.com/2013/06/persela-benahi-lini-belakang-yang-rapuh.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Persela Benahi Lini Belakang yang Rapuh

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Persela Benahi Lini Belakang yang Rapuh

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger