Investasi Hotel Budget, Pintar-pintar Memilih Skema Kerja Sama

Written By Unknown on Senin, 08 April 2013 | 12.42

Senin, 8 April 2013 12:13 WIB | Dibaca: 27 | Editor: Tri Dayaning Reviati | Reporter : Eben Haezer Panca

Konsep hotel tarif murah sudah diperkenalkan di AS. Para investor, termasuk pengelola jaringan hotel tergiur bermain di hotel budget. Dari 10 pemain dunia, delapan di antaranya dari AS. Tidak aneh, jika banyak konsep baru lahir dari mereka itu.

Indonesia sepertinya harus berterima kasih dengan membesarnya Tune Hotels.com, yang pertama kalai menawarkan konsep hotel budget. Kehadirannya menjadi bentuk lain dari inspirasi atas sukses AirAsia menawarkan jasa penerbangan bertarif murah.

Masuk 2013, jaringan Tune Hotel mencapai 584 buah di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Mengikuti dibukanya Tune Hotel Pasar Baru di Jakarta Pusat, 12 Juli 2012, Tune Hotels akan meluncurkan tujuh properti lagi.

Rencana itu akan diwujudkan melalui kerja sama perjanjian waralaba regional dengan Red Planet yang meliputi China, Indonesia, Filipina, Thailand, dan Bangladesh.

Pada 10 Desember 2012, beroperasi Tune Hotel Pekanbaru, Sumatera, dan enam lainnya rencana tahun ini, seperti Tune Hotel Makassa, Tune Hotel Solo, Tune Hotel Tangerang, Jakarta, Surabaya, dan Bekasi. Ada yang sudah beroperasional sesuai jadwal tapi ada yang belum terdengar kabarnya, seperti yang di Surabaya.

Konsep TuneHotels.com yang sederhana, karena 'membayar sesuai apa yang digunakan'. Banyak respons positif dari pelanggan sebab mengurangi tarif sewa kamar. Biar terkesan tak meniru, banyak bermunculan konsep hotel budget lain, dengan modal awal yang bervariasi pula.

Kemitraan Grup Santika menawarkan brand Amaris dan Santika, dengan syarat mitra mempunyai lahan. Untuk Amaris Hotel minimal 1.000 m2 sementar Hotel Santika seluas 1.000 m2 sampai 1.500 m2.

Lokasi lahan Amaris harus dekat dengan pusat keramaian karena konsepnya tidak membutuhkan banyak fasilitas, semacam restoran atau tempat olahraga. Akses ke fasilitas umum juga cukup banyak. Sedangkan konsep Hotel Santika bisa dibangun di kota kedua terbesar di provinsi.

Setelah lahan dan lokasi, mitra  menyiapkan dana pembangunan hotel, sekaligus isinya. Dana paket awal termasuk perizinan pembangunan hotel dari pemerintah setempat, biaya teknisi, biaya konsultasi, dan biaya persiapan (preopening).

Pengelola dan mitra kemudia menetapkan sistem bagi hasil. Total pendapatan yang diperoleh hotel akan dimasukkan pada rekening mitra. Tapi, mitra harus membayar biaya operasional hotel, 50 persen sampai  60 persen dari total pendapatan.

Sementara itu, Whiz Hotel mensyaratkan lahan 1.000 m2 hingga 1.500 m2 jika ingin jadi mitra. Lokasi berada di area premium, seperti jantung kota atau pusat keramaian. Intiland menawarkan beberapa skema kerja sama. Misalnya, sistem sewa tanah, ataujika Whiz Hotel hanya sebagai operator, mitra harus menyiapkan dana kurang lebih Rp 50 miliar sampai Rp 70 miliar.

Dengan modal itu, bisa balik  delapan tahun asalkan rata-rata hunia 70 persen dengan harga jual per kamar antara Rp 300.000 sampai Rp 500.000. Kapasitas kamar Whiz Hotel 120 kamar hingga 150 kamar.

Sementara itu, PT Metropolitan Golden Management (MGM) menawarkan empat paket pilihan Horison Hotel sekelas bintang tiga dan empat, Gren Horison Hotel (bintang lima), hotel bujet dengan nama Red Dot Hotel dan @HOM Hotel, atau  Aziza Hotel untuk pengelolaan secara syariah.

Untuk hotel budget, ada beberapa perbedaan. Red Dot Hotel dilengkapi fasilitas ruang pertemuan sedangkan @HOM Hotel minus ruangan ini.

Selain lokasi, MGM bakal melihat kelayakan lokasi yang ditawarkan mitra, apakah dekat dengan target kalangan pebisnis atau tidak. Setelah lahan beres, berikutnya mitra mengeluarkan dana hotel bujet, sekitar Rp 350 juta per kamar. Minimal berkapasitas 100 kamar atau butuh investasi Rp 35 miliar.

Semua urusan pengelolaan dan promosi hotel bakal digarap MGM. Meski begitu, mitra boleh memberi masukan seperti penataan hotel agar lebih berkelas atau dalam rancang bangun gedung.

Penulis: Eben Haeze, Hariyanto

Berita Selengkapnya Klik di Sini »

Akses Surabaya.Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat surabaya.tribunnews.com/m/


Anda sedang membaca artikel tentang

Investasi Hotel Budget, Pintar-pintar Memilih Skema Kerja Sama

Dengan url

http://cahayapost.blogspot.com/2013/04/investasi-hotel-budget-pintar-pintar.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Investasi Hotel Budget, Pintar-pintar Memilih Skema Kerja Sama

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Investasi Hotel Budget, Pintar-pintar Memilih Skema Kerja Sama

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger