Tiga Ribu Korban Lumpur Lapindo Sidoarjo Belum Terima Pelunasan Ganti Rugi Tanah

Jumat, 15 Februari 2013 11:55 WIB | Dibaca: 78 | Editor: Titis Jati Permata | Reporter : Irwan Syairwan

SURYA Online, SIDOARJO – Warga korban lumpur Lappindo, Yudho Wintoko, mengatakan pemerintah seharusnya bisa memberi solusi pinjaman kepada PT Minarak Lapindo Jaya (MLJ) untuk mengatasi pelunasan tanah warga yang ada di dalam Peta Area Terdampak (PAT) lumpur Sidoarjo.

Yudho menuturkan tahun 2009 pihak MLJ bisa melunasi tanah warga senilai Rp 1,2 triliun. Pelunasan itu bisa dilakukan MLJ sebelum batas waktu.

"MLJ sekarang kesulitan keuangan, tapi pemerintah tidak memberi pinjaman," kata Yudho kepada Surya online, Jumat (15/2/2013).

Yudho membeberkan saat ini terdapat sekitar 3.700 korban lumpur Lapindo yang belum lunas. Rata-rata kekurangan mereka hanya kurang dari 20 persen dari ganti rugi yang seharusnya diterima warga.

"Kira-kira, total biaya yang harus dikeluarkan MLJ untuk melunasi sekitar Rp 800 miliar," sambungnya.

Yudho dan juga warga korban lumpur yang lain menginginkan agar pelunasan ini segera dilakukan.

"Entah gimana caranya. Karena sekarang MLJ tidak punya dana, pemerintah jangan hanya menyuruh saja. Tapi ikut peran aktif," tutupnya.

Akses Surabaya.Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat surabaya.tribunnews.com/m/

Anda sedang membaca artikel tentang

Tiga Ribu Korban Lumpur Lapindo Sidoarjo Belum Terima Pelunasan Ganti Rugi Tanah

Dengan url

http://cahayapost.blogspot.com/2013/02/tiga-ribu-korban-lumpur-lapindo.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Tiga Ribu Korban Lumpur Lapindo Sidoarjo Belum Terima Pelunasan Ganti Rugi Tanah

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Tiga Ribu Korban Lumpur Lapindo Sidoarjo Belum Terima Pelunasan Ganti Rugi Tanah

sebagai sumbernya