Selasa, 23 Oktober 2012 12:17 WIB | Dibaca: 25 | Editor: Heru Pramono | Reporter : Mujib Anwar
Ini menyusul munculnya pro kontra terhadap pelaksanaan karapan sapi dengan cara penyiksaan.
Salah satu ulama, KH Taufik mengatakan, pihaknya minta ketegasan dari Gubernur terhadap pelaksanaan karapan sapi di Madura. Karena SK dari Gubernur Jatim tegas menyatakan bahwa karapan sapi dengan menyiksa sapi dilarang.
"Dan saya sangat menyesalkan pernyataan Bakorwil yang tidak mengamankan SK Gubernur," tegas KH Taufik, kepada Wakil Gubernur Saifullah Yusuf, yang menerima rombongan sekitar 20 ulama dan kiai se-Madura.
Menurut KH Taufik, mestinya ketika kekerasan dalam karapan sapi dilarang, aturan itu ditegakkan, bukannya tetap membiarkan dilaksanakannya karapan sapi dengan kekerasan.
Akses Surabaya.Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat surabaya.tribunnews.com/m/
Anda sedang membaca artikel tentang
Kiai Madura Pertanyakan Status Karapan Sapi
Dengan url
http://cahayapost.blogspot.com/2012/10/kiai-madura-pertanyakan-status-karapan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kiai Madura Pertanyakan Status Karapan Sapi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kiai Madura Pertanyakan Status Karapan Sapi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar